contoh struktur cerpen banun
B. Indonesia
krisnabolobolos
Pertanyaan
contoh struktur cerpen banun
2 Jawaban
-
1. Jawaban AnggitaSeveners
Banun
Abstrak = gambaran awal => Paragraf 1 = Bila ada yang bertanya, siapa makhluk paling kikir di kampung itu, . . . . belum ada yang sanggup menumbangkan rekor kekikiran Banun.
Orientasi = Paragraf 2 = Ada banyak Banun di perkampungan lereng bukit yang sejak dulu tanahnya subur . . . . yang hingga kini belum terungkap rahasianya.
Komplikasi =Tapi, hanya ada satu Banun Kikir yang karena riwayat . . . . Setiap Jumat, Banun datang berkunjung, menjenguk cucu, secara bergiliran.
Resolusi = ”Kalau Mak menerima pinangan Rustam, tentu julukan buruk itu tak pernah ada,” sesal Rimah suatu hari. . . . Mak tak akan dinamai Banun Kikir!”
Koda = paragraf terakhir = Sesaat Banun diam. . . tapi karena perangai buruk Palar yang dianggapnya sebagai penghinaan pada jalan hidup orang tani. -
2. Jawaban Vadyana
1.Abstrak Adalah ringkasan atau inti cerita yang bersifat operasional. Artinya sebuah teks cerpen bisa saja tidak melalui tahapan ini.
Bila ada yang bertanya, siapa makhluk paling kikir di kampung itu, tidak akan ada yang menyanggah bahwa perempuan ringkih yang punggungnya telah melengkung serupa sabut kelapa itulah jawabannya. Semula ia hanya dipanggil Banun. Namun, lantaran sifat kikirnya dari tahun ke tahun semakin mengakar, pada sebuah pergunjingan yang penuh dengan kedengkian, seseorang menambahkan kata ”kikir” di belakang nama ringkas itu, hingga ia ternobat sebagai Banun Kikir. Konon, hingga riwayat ini disiarkan, belum ada yang sanggup menumbangkan rekor kekikiran Banun.
2.Orientasi Adalah struktur yang berisi pengenalan latar cerita yang berkaitan dengan waktu, ruang dan suasana terjadinya peristiwa dalam cerpen. Tempat :Di perkampungan Lareh Bukit Waktu : tidak menonjol Suasana :Mengecewakan.
3.Komplikasi Adalah berisi urutan kejadian, tetapi setiap kejadian itu hanya dihubungkan secara sebab-akibat. Peristiwa yang satu disebabkan atau menyebabkan peristiwa lain. Dalam komplikasi berbagai kerumitan bermunculan, kerumitan tersebut bisa lebih dari satu konflik yang mengarah ke klimaks. - Banun ditinggal mati oleh suaminya. - Banum adalah janda cantik. - Palar ingin meminang banum.
4.Evaluasi Evaluasi adalah tahap mulai tampak terjadi penyelesaian masalah. Palar ditolak dan ingin menjodohkan anaknya (Rustam) dengan anaknya Banum (Rimah).
5.Resolusi Resolusi adalah tahap dimana pengarang akan mengungkapkan solusi dari berbagai konflik yang dialami tokoh. Palar memfitnah dan menghina Banum dengan sebutan kikir karena palar kecewa dengan penolakan dan sikap Banum.
6. Koda Koda adalah nilai atau penjelasan yang dapat dipetik oleh pembaca dari sebuah teks cerpen. Rimah dinikahkan dengan leleki lain dan mempunyai anak, tetapi justru menyalahkan Maknya karena tidak menjodohkannya dengan Rustam.